Lebaran sepi di Serang

Juli 2014

Ketika itu hari setelah lebaran, saya dan kawan saya (Mbak Winda) jalan-jalan ke Serang karena suntuk dan bosan tidak ada kegiatan lain di hari liburan lebaran. Kami makan di restoran cepat saji di salah satu pusat perbelanjaan di Serang. Waktu itu, kondisi di tempat umum dan jalan umum cukup sepi, jadi cocok untuk jalan-jalan santai bersama teman.

Tidak seperti liburan lebaran beberapa tahun belakang ini, di tempat saya tinggal (Cilegon dan Serang) sekarang ini sudah banyak sekali pusat perbelanjaan yang dibangun, jadi bagi orang-orang seperti saya yang tidak ada rencana dan kegiatan di liburan lebaran (tidak mudik, tidak ada acara kunjungan ke saudara ke luar kota, tidak membuat acara di rumah) mengunjungi pusat perbelanjaan adalah pilihan utama untuk mengisi liburan lebaran, untuk sekedar jalan-jalan, makan-makan, nonton film di bioskop atau berbelanja.

Hampir di semua pusat perbelanjaan ramai sekali pengunjung (sampai penuh dan sulit mencari tempat parkir), apalagi anak-anak yang mendapatkan uang lebaran dari sanak-saudara langsung membelanjakannya untuk mainan, pakaian atau jajanan, heheheee.

Kami memang sengaja bertemu di hari setelah lebaran, untuk silaturahmi, mengobrol, curhat atau bergosip sambil makan-makan (baru juga lebaran, sudah bergosip, hahahaaa).

Tidak banyak makanan yang kami pesan, karena tujuan kami hanya untuk mengobrol hal ini dan itu.

Makanan dan sahabat baik adalah hal-hal yang dapat membuat hatimu bahagia

Setelah makan, kami mengunjungi Masjid Agung Serang untuk istirahat dan sholat ashar, lalu kami melanjutkan perjalanan ke daerah perbelanjaan yang terkenal di Serang (Royal) hanya untuk jalan-jalan dan menikmati suasana jalan dan toko-toko yang masih sepi (sebagian besar toko tutup karena libur).

Memang tidak seseru perjalanan dan pengalaman ketika mengunjungi tempat wisata, tetapi kegiatan apapun itu, walaupun sederhana yang penting dapat membuat suasana hati senang.