Taman Apung Kali Besar, Kota Tua Jakarta

Juli 2018

Tahun lalu, beritanya, Taman Apung Kali Besar di area Kota Tua Jakarta ini akan resmi dibuka, malah rencana pembukaan Taman Apung ini tujuannya untuk menyambut event Asian Games yang diselenggarakan Agustus 2018.

Sengaja saya datang ke sini, sekalian untuk melihat acara JAKARNAVAL 2018 (lihat ini) yang dilaksanakan di sekitar MONAS Jakarta.

Ketika saya datang ke Taman Apung (Juli 2018) ternyata masih belum buka. Alasan kenapa saya ingin sekali mengunjungi Taman Apung adalah ingin melihat hasil revitalisasi area Kali Besar yang dulu terlihat kotor dan kumuh menjadi jauh lebih bersih dan rapi. Bagi kalian yang pernah mengunjungi Kota Tua, Taman Apung ini letaknya di belakang Museum Wayang atau di depan Toko Merah, yang di ujungnya ada Jembatan Kota Intan (kalau kalian sering ke Kota Tua, pasti tau).

Dari berbagai sumber tentang Taman Apung akan saya rangkum di sini: 

Proyek revitalisasi Taman Apung dimulai tahun 2016 oleh arsitek Budi Lim, yang terinspirasi dari sungai Cheonggyecheon di Korea Selatan yang sedang hits.

Sungai Cheonggyecheon

Sumber: https://www.dinktravelers.com/asia/eastern-asia/south-korea/cheonggyecheon-river-in-downtown-seoul/

Sungai Cheonggyecheon

Sumber: https://www.dmagazine.com/publications/d-magazine/2014/may/what-other-cities-learned-tearing-down-highways/4/

Sungai Cheonggyecheon

Sumber: https://www.123rf.com/stock-photo/cheonggyecheon_river.html?sti=n1ch5fut5lyjb1m1gs

Di sekitar Taman Apung juga dibuat jembatan dan trotoar yang panjang dan luas di sepanjang Kali Besar untuk memfasilitasi pengunjung yang berjalan kaki atau yang menyewa sepeda.

Naaah, yang jadi daya tariknya adalah taman apung di tengah-tengah sungainya. Selain itu terdapat bangku taman dan beberapa patung di area trotoar, yang terlihat mirip sekali dengan manusia yang sedang beraktifitas.

Sampai awal tahun 2019, tempat inipun masih belum juga dibuka, alasannya untuk menghidari tindakan vandalisme dari orang-orang iseng yang tidak bertanggungjawab yang nantinya dapat merusak dan mengotori tempat ini.

Karena belum juga dibuka, sempat dibuat area bermain flying fox (lihat ini) dengan menyeberangi luas sungai ini (haaah?!?!?!, ini bukan penggunaan yang cocok untuk dibuat arena flying fox, hahahaaa, ada-ada aja nih).

Di bulan Maret 2019 pada saat musim hujan, banyak sampah yang menggenangi area Taman Apung Kali Besar ini, sehingga membuat tempat ini kotor dan menimbulkan bau tidak sedap. Tetapi para petugas dengan sigap membersihkan tempat ini (klik ini).

Infonya lagi nih, katanya akan dibuka secara resmi pada 22 Juni 2019 ini bertepatan dengan HUT ke-492 DKI Jakarta. Ternyata, batal lagi, karena dikhawatirkan adanya reaksi massa perihal sidang Mahkamah Konstitusi hasil PILPRES 2019 (lihat ini).

Karena masih penasaran dengan tempat ini, rencananya bulan depan (Agustus ini) saya akan berkunjung lagi, siapa tau sudah dibuka untuk umum.